Mau Wirausaha? Kenali Sumber Modal Usaha yang Tepat untuk Bisnismu

Belakangan ini, banyak orang yang tertarik untuk memulai usaha sendiri. Namun, satu pertanyaan yang sering muncul adalah, "Dari mana saya bisa mendapatkan modal usaha?".

Modal usaha adalah hal yang sangat penting untuk memulai dan menjalankan bisnis. Tanpa modal yang cukup, bisnis Anda akan sulit direalisasikan. Terkait keterbatasan modal dalam menggerakkan bisnis, Anda tidak perlu khawatir karena banyak pilihan sumber modal yang cocok untuk kebutuhan bisnis.

Lantas manakah yang sesuai untuk Anda? Yuk, kita bahas lebih dalam dan temukan pilihan temukan pilihan sumber modal terbaiknya.

Apa yang Dimaksud dengan Modal Usaha? 

Modal usaha adalah dana yang Anda butuhkan untuk memulai dan menjalankan bisnis. Modal ini mencakup biaya awal, operasional sehari-hari, dan investasi untuk pertumbuhan bisnis di masa depan. 

Modal ini bisa berasal dari berbagai sumber, baik itu dari tabungan pribadi, pinjaman, atau investasi dari pihak lain. Modal usaha bisa dibagi menjadi dua kategori utama yaitu modal sendiri dan modal pinjaman. 

• Modal sendiri: Ini adalah dana yang berasal dari pemilik usaha, seperti tabungan pribadi atau reinvestasi dari keuntungan bisnis.
• Modal pinjaman: Ini adalah dana yang diperoleh dari luar, seperti pinjaman bank atau investasi dari pihak ketiga.

Memahami perbedaan ini sangat penting agar Anda bisa memilih sumber modal yang tepat untuk usaha Anda.

Baca Juga: 7 Cara Jitu Mengatur Keuangan untuk Masa Depan

Apa Saja Jenis Modal Usaha?

Untuk memulai usaha, Anda tidak hanya butuh ide, tetapi juga izin, lokasi, pemasok, dan yang paling penting, modal. 

Berikut adalah beberapa jenis modal usaha yang perlu Anda ketahui:

1. Modal untuk Investasi Awal

Modal investasi awal adalah uang yang Anda butuhkan sebelum memulai usaha. Contohnya biaya untuk membeli atau menyewa tempat usaha, kendaraan untuk operasional, dan perabotan yang diperlukan.

Meskipun biayanya tinggi di awal, investasi ini akan berkurang seiring waktu, saat usaha Anda mulai menghasilkan keuntungan.

2. Modal Kerja

Modal kerja adalah uang yang Anda butuhkan untuk menjalankan aktivitas sehari-hari dalam bisnis. Modal ini mencakup semua biaya yang diperlukan untuk operasional. Modal kerja terbagi menjadi dua jenis:

• Modal Kerja Kotor: Total nilai dari semua aset yang Anda miliki, seperti persediaan barang dan piutang. Modal ini juga mencakup dua bagian yaitu modal kerja permanen yang selalu ada, dan modal kerja temporer yang dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan.
• Modal Kerja Bersih: Selisih antara aset lancar dan utang jangka pendek. Modal kerja bersih membantu Anda melihat apakah bisnis Anda memiliki cukup uang untuk memenuhi kebutuhan keuangan dalam waktu dekat.

3. Modal Operasional

Modal operasional adalah uang yang dikeluarkan untuk kebutuhan sehari-hari dalam menjalankan usaha. Biaya ini biasanya dihitung setiap bulan dan mencakup gaji karyawan, biaya listrik, air, dan biaya lainnya. 

Baca Juga: 9 Tips Mengelola Keuangan Usaha untuk Entrepreneur

Bagaimana Cara Mendapat Modal Usaha?

Mendapatkan modal usaha membutuhkan strategi yang tepat. Berikut adalah beberapa cara mendapat modal usaha yang bisa Anda pertimbangkan:

Menggunakan Tabungan Pribadi

Cara ini adalah cara paling sederhana dan aman untuk mendapatkan modal. Anda bisa mulai dengan menyisihkan sebagian dari penghasilan Anda untuk tabungan usaha. Namun, bisa jadi modal yang didapat dari sumber ini sangatlah terbatas untuk mendanai kebutuhan bisnis Anda.

Crowdfunding

Jika Anda memiliki ide bisnis yang menarik, Anda bisa mencoba crowdfunding. Dengan cara ini, Anda dapat mengumpulkan dana dari banyak orang. Pastikan Anda menyampaikan ide bisnis Anda dengan jelas dan menarik agar orang-orang tertarik untuk berinvestasi.

Mengajukan Pinjaman

Anda bisa mengajukan pinjaman ke bank atau lembaga keuangan. Agar pengajuan pinjaman modal tersebut diterima oleh pihak bank, sebelumnya pastikan Anda telah menyiapkan semua dokumen yang diperlukan dan memahami syarat-syaratnya.

Mendapatkan Modal dari Pemerintah

Pemerintah Indonesia sering kali menyediakan program bantuan untuk UMKM. Anda bisa mencari informasi lebih lanjut di dinas terkait. Program ini biasanya memiliki syarat yang lebih mudah dan suku bunga yang rendah.

Bermitra dengan Teman

Mengajak teman untuk berbisnis juga bisa dijadikan pilihan. Selain mendapatkan tambahan modal, Anda juga bisa berbagi ide dan strategi. Pastikan Anda dan teman Anda memiliki visi yang sama agar bisnis dapat berjalan dengan baik.

Baca Juga: Cara Bebas dari Pinjol: Langkah Awal Menuju Keuangan yang Sehat

Apa Pentingnya Memiliki Asuransi Jiwa Kredit saat Mengajukan Pinjaman Modal?

Asuransi jiwa kredit memastikan bahwa sisa pinjaman Anda tetap terlunasi jika Anda mengalami musibah, sehingga keluarga Anda tidak terbebani dengan utang yang belum lunas.

Keuntungan memiliki asuransi jiwa kredit saat mengajukan pinjaman yaitu: 

• Sisa pinjaman tetap terlunasi jika terjadi musibah.
• Keluarga tidak perlu menanggung utang yang belum lunas.
• Bisnis tetap berjalan tanpa gangguan keuangan.
• Beberapa bank mewajibkan asuransi ini.
• Anda bisa fokus menjalankan usaha tanpa rasa khawatir.

Oleh karena itu, sebelum Anda meminjam modal usaha, sangat disarankan untuk memiliki asuransi jiwa kredit dari Chubb. #TogetherWithYou, ayo lindungi masa depan finansial keluarga dan bisnis Anda bersama kami!

Referensi:

• Nerdwallet. Diakses pada 2025. Business Capital: Definition and Where to Get It.

• Forbes. Diakses pada 2025. Efficient Methods For Finding Business Capital In A Tough Market