Cara Kerja Asuransi Jiwa Berjangka dan Bedanya sama Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Untuk memastikan perlindungan finansial maksimal, ada banyak jenis asuransi jiwa yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan tujuan Anda. Salah satu yang populer saat ini adalah asuransi jiwa berjangka atau term life insurance. Produk ini menawarkan perlindungan selama periode waktu tertentu, dengan premi yang biasanya lebih terjangkau dibandingkan jenis asuransi lainnya.

Bagi banyak orang, asuransi jiwa berjangka menjadi pilihan ideal untuk memberikan perlindungan pada masa-masa tertentu dalam hidup, misalnya saat masih memiliki anak kecil, cicilan rumah, atau tanggungan finansial lainnya.

Makanya, artikel ini akan membahas pengertian, manfaat, jenis pertanggungan, serta perbedaannya dengan asuransi jiwa seumur hidup.
 

Pengertian Asuransi Jiwa Berjangka

Asuransi jiwa berjangka adalah produk asuransi jiwa yang memberikan perlindungan untuk jangka waktu tertentu, misalnya 5, 10, 20, atau 30 tahun. 

Melansir Investopedia, jika tertanggung meninggal dunia dalam masa pertanggungan, ahli waris akan menerima uang pertanggungan sesuai polis. Namun, jika masa pertanggungan berakhir dan tertanggung masih hidup, polis akan berhenti tanpa nilai tunai yang dikembalikan.

Konsep ini berbeda dengan asuransi jiwa seumur hidup (whole life insurance) yang memberikan perlindungan seumur hidup dan biasanya memiliki komponen tabungan atau investasi.
 

Manfaat Memiliki Asuransi Jiwa Berjangka

Meskipun pada masa akhir polis tidak ada nilai tunai yang dikembalikan, memiliki asuransi jiwaberjangka memberikan sejumlah keuntungan, terutama bagi Anda yang ingin fokus pada perlindungan dengan premi terjangkau.

Beberapa manfaat utamanya antara lain:
 

a. Premi lebih terjangkau

Dibandingkan dengan asuransi jiwa seumur hidup, premi asuransi jiwa berjangka biasanya jauh lebih rendah, sehingga cocok untuk anggaran yang terbatas. Hal ini juga menjaga cash flow Anda tetap stabil.
 

b. Perlindungan sesuai kebutuhan waktu

Anda bisa memilih jangka waktu pertanggungan yang sesuai, misalnya hingga anak lulus kuliah atau cicilan rumah lunas. Dengan begitu, selama menjalankan periode tersebut, Anda merasakan ketenangan lahir dan batin.
 

c. Uang pertanggungan lebih besar

Dengan premi yang sama, Anda bisa mendapatkan uang pertanggungan lebih besar dibandingkan produk asuransi jiwa seumur hidup.

Baca juga: Sama-sama Bekerja, Perlukah Istri Punya Asuransi Jiwa?
 

d. Sederhana dan mudah dipahami

Asuransi jiwa berjangka biasanya ditawarkan tanpa komponen investasi atau tabungan.  Produk asuransi ini memiliki konsep yang jelas, yakni perlindungan selama masa kontrak.
 

e. Fleksibilitas dalam perencanaan keuangan

Karena biayanya terjangkau, Anda bisa mengalokasikan dana lebih untuk investasi atau tabungan lainnya. Anda juga bisa menambahkan asuransi kesehatan untuk memastikan Anda terlindungi dalam beberapa lapisan.
 

Jenis Pertanggungan dalam Asuransi Jiwa Berjangka
 

Tidak semua asuransi jiwa berjangka sama. Ada beberapa variasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan, dikutip dari Association of British Insurers:
 

Level Term

Artinya, premi dan uang pertanggungan tetap selama masa polis. Ini adalah jenis asuransi jiwa berjangka yang paling umum. Dengan produk ini, Anda bisa menjaga cash flow dan keuangan tanpa khawatir perubahan harga premi di tengah jalan.
 

Decreasing Term

Berbeda dari jenis sebelumnya, uang pertanggungan akan berkurang seiring waktu, dan biasanya digunakan untuk melindungi pinjaman atau hipotek yang jumlahnya juga menurun setiap tahun.
 

Renewable Term

Polis dapat diperpanjang setelah masa pertanggungan berakhir tanpa pemeriksaan kesehatan baru, meskipun premi akan menyesuaikan usia saat perpanjangan. Jenis ini tepat diambil dalam periode waktu singkat atau sejak Anda berusia produktif.
 

Convertible Term

Jenis pertanggungan ini memberi opsi untuk mengubah polis menjadi asuransi jiwa seumur hidup di masa depan, tanpa pemeriksaan medis baru.

Baca juga: Sudah Tahu Sejauh Mana Perlindungan Asuransi Anda?
 

Tips Memilih Asuransi Jiwa Berjangka

Sebelum memilih asuransi jiwa berjangka, Anda juga wajib mempertimbangkan hal-hal berikut:

• Tentukan masa pertanggungan sesuai kebutuhan finansial keluarga.

• Sesuaikan premidengan kemampuan anggaran.

• Periksa reputasi dan kredibilitas perusahaan asuransi.

• Pastikan manfaat perlindungan dan syarat polis jelas.

• Pilih produk dengan proses klaim yang mudah dan transparan.
   

Perbedaan Asuransi Jiwa Berjangka dan Asuransi Jiwa Seumur Hidup

Walaupun sama-sama masuk dalam kategori asuransi jiwa, menurut Progressive, kedua produk ini memiliki perbedaan mendasar, antara lain:
 

Singkatnya, asuransi jiwa berjangka cocok bagi Anda yang membutuhkan perlindungan dalam periode tertentu dengan premi terjangkau. Sementara itu, asuransi jiwa seumur hidup lebih cocok untuk perlindungan permanen dan memiliki nilai tunai yang dapat dimanfaatkan di masa depan.

Baca juga: Apakah Asuransi Jiwa Bisa Dicairkan Sebelum Meninggal?

Itulah serba-serbi asuransi jiwa berjangka yang bisa jadi ilmu penting untuk Anda. Memahami jenis perlindungan dan manfaat asuransi jiwa berjangka dapat membantu Anda membuat keputusan yang tepat dalam memilih perlindungan finansial.

Produk ini memberikan keseimbangan antara biaya yang terjangkau dan perlindungan yang memadai selama periode tertentu. Terlebih kalau Anda mencari asuransi jiwa dengan fleksibilitas masa perlindungan dan premi yang lebih ringan, asuransi jiwa berjangka bisa menjadi pilihan tepat.

Chubb Life Indonesia juga punya produk Asuransi Perlindungan Jiwa Terbatas bernama Term Life Protection Plus. Berbeda dari asuransi jiwa berjangka lainnya, Term Life Protection Plus punya manfaat pengembalian premi sebesar 25% setiap 2 tahun (jika tidak ada klaim) dan 50% untuk 3 tahun tanpa klaim.

Tertarik? Yuk, pelajari selengkapnya tentang Asuransi Perlindungan Jiwa Terbatas dari Chubb Life Indonesia di halaman ini.