Perokok Pasif? Lakukan Ini Demi Kesehatan Anda

Tidak merokok bukan berarti Anda tidak akan terpapar risiko kesehatan akibat asap rokok. Bisa jadi, Anda adalah bagian dari masyarakat yang tergabung dalam perokok pasif yang lebih terpapar pada risiko kesehatan. Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2010, tingkat kematian akibat menjadi perokok pasif diperkirakan mencapai 600.000 jiwa per tahun. Ini berarti menjadi perokok pasif juga sama berbahayanya.

Meski risiko menjadi perokok pasif tampak sulit dihindari, Anda tidak perlu khawatir. Ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan demi melindungi diri sendiri dan keluarga dari bahaya risiko kesehatan akibat terpapar asap rokok orang lain.

Baca juga: Tetap Tenang Meski Risiko Kesehatan Datang

Jauhkan Asap Rokok dari Dalam Rumah

Rumah adalah tempat yang sering Anda gunakan untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Rumah juga menjadi lokasi Anda beristirahat. Karena itu, jangan biarkan rumah Anda terpapar asap rokok yang bisa membahayakan keluarga Anda.

Untuk menjauhkan asap rokok dari rumah, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. Misalnya, jangan biarkan siapapun merokok di dalam rumah. Beri tahu anggota keluarga atau tamu untuk merokok di tempat khusus atau setidaknya di luar rumah. Anda juga bisa memberi tanda bebas asap rokok di depan pintu rumah supaya tamu pun menghargai Anda dengan tidak merokok di rumah Anda.

Jauhkan Diri dari Ruang Merokok di Tempat Kerja

Di kantor tempat Anda bekerja, biasanya ada ruangan untuk merokok tersendiri yang telah disediakan. Hindarilah ruangan tersebut demi menjaga kesehatan paru-paru Anda.

Apabila kantor Anda tidak memiliki ruangan khusus untuk merokok, sampaikan kepada manajemen yang berkepentingan untuk mengadakan ruangan tersebut. Beritahukan kepada manajer Anda bahwa ini juga merupakan kepentingan bersama yang dapat mempengaruhi kinerja para pegawai di ruangan.

Menjauhkan Diri dari Asap Rokok di Lokasi Umum

Ketika bepergian di luar ruangan, Anda mungkin akan kesulitan untuk menghindari perokok maupun meminta mereka untuk tidak merokok. Hal ini karena belum ada peraturan yang cukup di Indonesia untuk melarang merokok di fasilitas umum. Namun, Anda bisa mengatasinya dengan sebisa mungkin mencari lokasi-lokasi umum yang memisahkan lokasi perokok dengan non-perokok.

Siapkan Asuransi Kesehatan

Meski sudah sebisa mungkin menghindari asap rokok, terkadang Anda masih bisa terpapar pada risiko kesehatan akibat asap. Karena itu, jangan lupa untuk menyiapkan perlindungan maksimal demi proteksi kesehatan Anda dengan membeli asuransi kesehatan bagi Anda sendiri dan untuk bersama keluarga.

Baca juga: Kapan Sebenarnya Saya Butuh Asuransi Jiwa?

Menjadi perokok pasif memang sangat berbahaya bagi kesehatan. Namun, dengan tips-tips yang telah diberikan, Anda masih bisa sebisa mungkin menghindari risiko-risiko kesehatan akibat menghirup asap yang bukan dari rokok Anda sendiri.